Wali Kota Bima Kukuhkan Pengurus PGRI Periode 2025–2030, Dorong Peran Strategis Guru dalam Membangun Pendidikan

Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan pengurus PGRI masa bakti XXIII periode 2025–2030.

Kota Bima, KabarNTB — Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE, secara resmi mengukuhkan jajaran Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bima masa bakti XXIII periode 2025–2030. Kegiatan pengukuhan digelar di Aula Kantor Pemerintah Kota Bima dengan mengusung tema "Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas."

Acara tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat dan pemangku kepentingan, antara lain Asisten II Setda Kota Bima yang juga menjabat sebagai Ketua PGRI Kota Bima, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora), para Pembina YPLP PGRI, Kepala OPD, Dewan Kehormatan, serta pengurus dan perangkat organisasi PGRI lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan bahwa momen pengukuhan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi bentuk komitmen bersama untuk memperkuat peran guru dalam memajukan pendidikan.

“Guru bukan hanya pendidik di ruang kelas, tetapi juga penentu arah masa depan bangsa. PGRI adalah wadah perjuangan para guru dalam menciptakan perubahan positif di dunia pendidikan,” ungkap Wali Kota.

Ia juga mendorong agar organisasi PGRI menjadi garda terdepan dalam empat hal strategis: meningkatkan profesionalisme guru, memperjuangkan hak-hak tenaga pendidik, memperkuat karakter serta etika profesi, dan menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program pendidikan, termasuk program unggulan Pemerintah Kota Bima, yakni Program BISA.

Wali Kota turut memberikan apresiasi kepada pengurus sebelumnya atas dedikasi yang telah diberikan selama lima tahun terakhir. Ia berharap jajaran pengurus baru dapat mengemban amanah dengan penuh integritas dan kolaborasi lintas sektor.

“Saya berharap PGRI dapat menjadi penggerak dalam mendorong kebijakan pendidikan yang berorientasi pada kualitas dan jati diri bangsa,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua PGRI Kota Bima, Drs. Alwi Yasin, M.Ap., dalam pernyataannya menyampaikan komitmen seluruh pengurus untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat solidaritas di kalangan tenaga pendidik.

“Dengan kerja tim yang solid dan semangat perubahan, kita siap menjadikan PGRI sebagai organisasi yang lebih adaptif dan berdampak. Sinergi antarpendidik adalah kunci menuju generasi emas Indonesia tahun 2045,” tegasnya.

(ai/kn)