Wali Kota Bima Gelar Audiensi Bersama Warga Kelurahan Dara, Bahas Air Bersih hingga Penataan PKL

Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, saat mengadakan pertemuan silaturahmi sekaligus audiensi dengan masyarakat Kelurahan Dara.

Kota Bima, NTB – Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, mengadakan pertemuan silaturahmi sekaligus audiensi dengan masyarakat Kelurahan Dara di Aula Parenta, Kantor Wali Kota Bima, Rabu (20/8/2025). Forum ini menjadi ajang dialog terbuka antara pemerintah dan warga guna membahas sejumlah isu yang tengah menjadi perhatian publik.

Dalam pertemuan tersebut, berbagai persoalan mengemuka, di antaranya pemagaran jalan lingkar Amahami, distribusi air bersih, masalah tanah warga, hingga penataan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan setempat.

Wali Kota Bima menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus membuka ruang komunikasi dengan masyarakat agar setiap kebijakan yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga.

“Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Partisipasi dan dukungan masyarakat sangat dibutuhkan agar Kota Bima dapat maju, tertib, dan sejahtera,” ujarnya.

Terkait pemagaran jalan lingkar Amahami, Wali Kota menjelaskan bahwa langkah tersebut dilakukan untuk menjaga ketertiban lalu lintas serta memperindah wajah kota. Meski demikian, ia memastikan akses masyarakat tetap menjadi prioritas dan pemerintah akan mencari solusi yang tidak merugikan warga sekitar.

Sementara itu, permasalahan tanah yang masih menjadi kendala di Kelurahan Dara akan ditangani melalui koordinasi lintas instansi. Wali Kota menekankan pentingnya penanganan yang hati-hati dan sesuai prosedur hukum untuk menghindari potensi konflik baru.

Mengenai distribusi air bersih, Wali Kota Bima menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan PDAM guna meningkatkan kualitas layanan dan pemerataan pasokan air di wilayah tersebut.

Selain itu, isu penataan PKL juga menjadi perhatian utama pemerintah kota. Wali Kota berkomitmen menata aktivitas pedagang secara bijak agar tetap memberikan ruang usaha bagi warga, namun tetap menjaga keindahan kota serta kenyamanan masyarakat umum.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan ajakan kepada seluruh warga Kelurahan Dara untuk menjaga kondusivitas lingkungan, memperkuat semangat gotong royong, dan mendukung program pembangunan daerah ke depan.

(rp/s)