Peringatan Hari Kemanusiaan Sedunia, Soroti Peran Perempuan dalam Perdamaian Berkelanjutan

Kota Bima, KabarNTB - Pemerintah Kabupaten Bima melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Fatahullah, S.Pd, menghadiri peringatan Hari Kemanusiaan Sedunia yang digelar di Ballroom Hotel Marina Inn, Kota Bima, Selasa (26/8). Acara ini mengangkat tema "Pertukaran Pengetahuan Humanitarian - Development-Peace Nexus: Perempuan Berdaya untuk Perdamaian Berkelanjutan" dan merupakan hasil kemitraan Korea International Cooperation Agency (KOICA), Kerajaan Belanda, serta UN Women.
Dalam sambutannya, Fatahullah menegaskan bahwa peringatan ini bertujuan untuk menghormati para pekerja kemanusiaan yang berperan penting dalam membantu masyarakat di situasi darurat, serta memperkuat aksi solidaritas bagi mereka yang terdampak konflik.
“Perempuan memiliki peran sentral dalam menjaga harmoni sosial dan membangun perdamaian. Mereka adalah agen perubahan yang tidak hanya mendorong kesejahteraan, tetapi juga menjadi bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.
Acara tersebut turut dihadiri para kepala OPD dari pemerintah Kota dan Kabupaten Bima serta sejumlah pegiat kemanusiaan.
Sementara itu, Zilla Boyer, Sekretaris II Kedutaan Besar Belanda di Indonesia, menyampaikan pentingnya refleksi dalam momen Hari Kemanusiaan Sedunia.
"Inilah saatnya kita memberikan penghormatan kepada mereka yang mendedikasikan diri untuk melindungi dan menguatkan masyarakat di masa-masa sulit. Kisah di Bima menunjukkan, ketika perempuan kuat, masyarakat juga menjadi kuat. Begitu pula saat pemuda dilibatkan, perdamaian lebih mudah diwujudkan," katanya.
Senada dengan itu, Laode M. Thalib dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI menyatakan, pemerintah terus mendorong upaya kemanusiaan tidak hanya pada penanggulangan bencana alam, tetapi juga terhadap potensi krisis lain seperti perubahan iklim dan konflik sosial.
“Kami memberikan apresiasi kepada UN Women yang selama ini konsisten dalam mengedukasi masyarakat. Harapannya, koordinasi ini terus terjalin, dan Bima dapat menjadi bagian dari program desa tangguh,” tandasnya.
(rp/s)