Pemkot Bima – BPJS Gelar Forum Kemitraan, Bahas Peningkatan Mutu Layanan JKN

Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris Daerah Kota Bima, Hj. Mariamah, SH., menghadiri Forum Kemitraan Pengelola Kerja Sama Fasilitas Kesehatan antara BPJS Kesehatan dengan pemangku kepentingan daerah yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Kota Bima, Kamis (28/8/2025).

Kota Bima, KabarNTB– Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris Daerah Kota Bima, Hj. Mariamah, SH., menghadiri Forum Kemitraan Pengelola Kerja Sama Fasilitas Kesehatan antara BPJS Kesehatan dengan pemangku kepentingan daerah yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Kota Bima, Kamis (28/8/2025).

Forum ini digelar sebagai upaya memperkuat sinergi antara BPJS Kesehatan dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya dalam peningkatan mutu layanan kesehatan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Beberapa isu penting yang menjadi pembahasan mencakup aspek pelayanan kesehatan dan kepesertaan. Pihak BPJS menyoroti masih adanya peserta yang tidak memperoleh pelayanan sesuai standar, baik terkait waktu layanan maupun ketersediaan obat. Selain itu, banyak peserta yang belum menyelesaikan kewajiban administrasi, baik individu, instansi pemerintah, maupun swasta.

Masalah lain yang turut disorot adalah kasus Bayi Baru Lahir (BBL) tanpa NIK, di mana tercatat 473 bayi di Kota Bima lahir tanpa tercatat dalam administrasi kependudukan. Padahal, sesuai aturan, setiap kelahiran wajib dilaporkan maksimal 60 hari setelah kelahiran untuk diterbitkan akta kelahiran dan NIK.

Menanggapi hal ini, Hj. Mariamah menyampaikan keprihatinannya dan langsung menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan untuk menindaklanjuti persoalan tersebut.

“Saya prihatin dengan kondisi ini. Saya berharap Kepala Dinas Kesehatan segera menindaklanjuti, termasuk masalah pembayaran yang tertunda agar dapat segera diselesaikan atau setidaknya diminimalisir,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bima, I Gusti Ngurah Arie Mayanugraha, menekankan pentingnya dukungan aktif Pemerintah Kota Bima dalam mendukung kelancaran program JKN. Menurutnya, pengawasan dan pembinaan terhadap fasilitas kesehatan, serta pemenuhan tenaga medis dan fasilitas pendukung, menjadi kunci peningkatan layanan.

Forum ini turut dihadiri oleh Asisten I, Kepala BAPPEDA, Kepala BPKAD, Plt Kepala BKPSDM, Kadis Kesehatan, Kadis Sosial, Ketua Komisi I DPRD, Direktur RSUD, Direktur RS PKU Muhammadiyah, Direktur RS Dokter Agung, Kepala RS TK IV Sultan Abdul Kahir II, Kepala PKM Mpunda, Ketua IDI Kota Bima, jajaran BPJS Kesehatan Cabang Bima, serta perwakilan fasilitas kesehatan lainnya.

Dengan terselenggaranya forum ini, seluruh pihak diharapkan semakin memperkuat komitmen bersama dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik, merata, dan berkeadilan bagi masyarakat Kota Bima.

(rs/p)
Baca Juga
Posting Komentar