Gerak Jalan Indah di Kota Bima Dongkrak Pendapatan Pedagang Hingga Lima Kali Lipat

Gerak Jalan Indah di Kota Bima Dongkrak Pendapatan Pedagang Hingga Lima Kali Lipat
Aisyah, penjual es teh dan kopi siap saji tersenyum lebar saat difoto di perayaan Gerak Jalan Indah. 

Kota Bima – Perayaan Gerak Jalan Indah tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, serta guru se-Kota Bima dalam rangka memeriahkan HUT Pramuka dan menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 membawa berkah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selama lima hari pelaksanaan kegiatan, Senin (11/8/2025), omzet pedagang di sekitar lokasi melonjak drastis.

Ribuan penonton yang memadati sepanjang Jalan Soekarno-Hatta — mulai dari masyarakat umum, orang tua peserta, guru pendamping, hingga pegawai pemerintahan — menjadi sumber rezeki tambahan bagi para penjual makanan dan minuman.

Najmah, pedagang bakso urat asal Kelurahan Jatiwangi, mengaku omzetnya meningkat tajam.
“Biasanya di rumah paling laku Rp1–2 juta per hari, tapi di sini bisa sampai Rp5 juta setiap hari. Semoga kegiatan seperti ini terus diadakan,” ungkapnya.

Peningkatan pendapatan juga dirasakan Aisyah, penjual es teh dan kopi siap saji asal Kelurahan Rabadompu Barat. “Kalau di rumah hanya laku sekitar Rp250 ribu, di acara ini bisa Rp400 ribu per hari. Kami berharap diberi ruang untuk berjualan di setiap event besar seperti ini,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Ira, pedagang salome dan sosis bakar dari Kelurahan Sarae. “Selama lima hari, pendapatan saya tembus Rp1–1,5 juta per hari, dua kali lipat dari biasanya. Terima kasih kepada pemerintah karena memberi ruang bagi kami untuk berjualan,” katanya.

Para pedagang berharap, selain gerak jalan indah, event serupa seperti pawai kendaraan hias juga dapat digelar secara meriah sehingga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat kecil di Kota Bima.

(rp/s) 

Baca Juga
Posting Komentar