Cuaca Ekstrem Mengancam, Warga Bima dan Dompu Diminta Siaga

Cuaca Ekstrem Mengancam, Warga Bima dan Dompu Diminta Siaga
Ilustrasi

Bima, KabarNTB
– Masyarakat di wilayah Kabupaten Bima, Kota Bima, dan Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada 11 hingga 13 Juli 2025.

Menurut peringatan resmi dari Stasiun Meteorologi BMKG Bima, selama periode tersebut diprediksi akan terjadi hujan lebat yang disertai angin kencang serta kilat dan petir. Kondisi ini berpotensi menimbulkan gangguan aktivitas harian dan risiko bencana alam.

“Perhatikan potensi hujan intensitas tinggi disertai petir dan angin kencang di wilayah Bima dan Dompu pada tanggal 11 sampai 13 Juli,” tulis BMKG Bima dalam pengumuman resminya.

BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk terus mengikuti perkembangan prakiraan cuaca melalui kanal informasi resmi mereka. Pemantauan rutin dinilai penting untuk mengantisipasi dampak dari perubahan cuaca yang cepat.

“Kami mengajak masyarakat untuk aktif memantau informasi cuaca terkini dan tetap mengutamakan keselamatan,” lanjut pernyataan BMKG.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Bima, Isryah, turut menyampaikan imbauan agar warga berhati-hati dalam menjalankan aktivitas, terutama di luar ruangan, selama periode cuaca ekstrem tersebut.

“Cuaca diperkirakan akan kurang bersahabat. Kami harap masyarakat tetap siaga dan tidak mengabaikan potensi bahaya,” ujarnya.

(ai/kn) 

Baca Juga
Posting Komentar