Berkualitas dan Harga Terjangkau, Beras SPHP Bulog Diminati Warga

Berkualitas dan Harga Terjangkau, Beras SPHP Bulog Diminati Warga
Warga saat membeli beras SPHP depan gudang Bulog Jatiwangi (21/7) 

KOTA BIMA, KabarNTB
 — Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang diluncurkan oleh Bulog belum lama ini, diminati oleh warga di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, (NTB). Musababnya harga beras medium itu cukup terjangkau serta kualitasnya yang baik.

Warga yang membeli beras SPHP di Outlet di Depan Gudang Bulog Jatiwangi, Kota Bima mengatakan, membeli beras SPHP karena mudah didapat serta harganya lebih murah jika dibandingkan dengan beras di pasar umum.

"Berasnya mudah didapat dan harganya juga sangat terjangkau," kata Nuraini, kepada media ini, Senin, (21/7/2025).

Warga Lingkungan Tato Kelurahan Jatiwangi ini mengaku, beras SPHP kini menjadi pilihan utamanya untuk dikonsumsi setiap hari bersama keluarga. Ibu dua orang ini mengajak warga lain, untuk membeli beras SPHP. 

"Tidaklah rugi membeli dan mengkonsumsi beras SPHP ini," ujarnya. 

Aminah, warga lain juga berharap program beras SPHP yang diluncurkan oleh Bulog dapat terus berlanjut. Karena program tersebut sangat memberikan manfaat bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.

"Kami harapkan beras SPHP ini terus ada, karena benar-benar membantu masyarakat kecil seperti saya ini," harap warga Kelurahan Melayu Kota Bima ini. 

Untuk diketahui, Perum Bulog Bima, NTB meluncurkan beras SPHP kepada masyarakat. Beras medium ini bisa didapatkan di pasar tradisional, pengecer dan outlet resmi Bulog.

"Beras SPHP menjadi solusi untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan beras di pasar," kata Kepala Perum Bulog Bima, Heri Sulistiyo.

Heri mengungkapkan penjualan beras SPHP direncanakan sampai bulan Desember 2025. Untuk bulan Juli 2025, target penjualan beras SPHP di wilayah Kabupaten Bima, Dompu dan Kota Bima sebayak 300 ton.

"HETnya Rp 12.500 per Kg dengan kemasan 5 Kg," imbuh Heri.

(rs/p) 

Baca Juga
Posting Komentar