
Irma Daniati dan Baba Lovi.
Bima, KabarNTB – Seorang perempuan bernama Irma Daniati membuat klarifikasi terbuka melalui akun Facebook-nya terkait tuduhan penipuan, perselingkuhan, hingga dugaan pemanfaatan hubungan asmara terhadap seseorang yang dikenal dengan nama akun Baba Lovi. Klarifikasi itu menjadi sorotan warganet setelah unggahannya mendapat ribuan komentar dan reaksi dalam waktu singkat.
Dalam unggahan yang diposting pada Senin (24/11), Irma menyatakan bahwa ia merasa perlu menjelaskan duduk perkara yang menyeret namanya dalam berbagai tuduhan di media sosial. Ia mengakui bahwa dirinya dan Baba Lovi memang menjalin hubungan asmara selama lebih dari satu tahun.
“Memang benar saya berpacaran dengan akun yang bernama Baba Lovi selama setahun lebih,” tulis Irma dalam klarifikasinya.
Bantah Menipu dan Meminta Uang
Irma menegaskan bahwa tuduhan yang menyebut dirinya menipu, menghipnotis, atau memanfaatkan uang Baba Lovi adalah keliru. Ia mengaku tidak pernah meminta uang ataupun memaksa. Menurutnya, setiap pemberian dilakukan atas inisiatif Baba Lovi sendiri.
“Untuk masalah uang yang dikirim memang benar, namun itu dikirim atas kemauan beliau sendiri tanpa ada unsur saya meminta atau menipu,” ujar Irma.
Ia juga mengungkap bahwa Baba Lovi kerap memberi hadiah atau transfer langsung tanpa pemberitahuan terlebih dulu.
Irma menambahkan, perjalanan umrah yang sebelumnya disebut-sebut bermasalah juga dibantah. Menurutnya, perjalanan tersebut benar-benar gratis dari seorang ustaz bernama Nehrun.
Upaya Komunikasi dengan Keluarga Tidak Berbuah Hasil
Irma bercerita bahwa dirinya telah berusaha berbicara baik-baik dengan keluarga Baba Lovi. Namun, menurutnya pihak keluarga menuntut pengembalian uang dalam jumlah besar dan harus segera dilakukan.
“Dari pihak keluarga tidak mau diganti sedikit-sedikit, tapi harus diganti secepat mungkin,” tulisnya.
Ia mengaku diminta menjual beberapa aset pribadi untuk memenuhi permintaan tersebut.
Bantah Perselingkuhan dan Penetapan Tanggal Pernikahan
Irma juga membantah tuduhan bahwa dirinya berselingkuh dan akan menikah dengan orang lain pada 8 Oktober 2025, sebagaimana dituduhkan oleh Baba Lovi. Ia mengaku tidak mengetahui kabar tersebut dan bersumpah bahwa ia tidak memiliki niat menikah pada waktu yang disebutkan.
“Beliau tetap tidak percaya. Dari ketidakpercayaan itu saya langsung minta putus karena sudah tidak ada kepercayaan,” tegasnya.
Siap Hadapi Proses Hukum
Dalam penutup klarifikasinya, Irma menyatakan siap menghadapi langkah hukum apabila pihak keluarga atau teman-teman Baba Lovi membawa masalah tersebut ke jalur legal.
“Jika saya dibawa ke rana hukum seperti tuntutan keluarga dan teman-teman beliau, saya siap,” tulisnya.
Unggahan klarifikasi Irma mendapat respons besar dari warganet. Sebagian memberikan dukungan, dan sebagian lainnya masih menuntut penjelasan lanjutan dari pihak Baba Lovi. Hingga kini, pihak yang dituduhkan belum memberikan pernyataan resmi.
(*)
.png)